Tentang Bakteri Baik Lactobacillus acidophilus
Bakteri merupakan mikorganisme bersel tunggal dan berukuran sangat kecil sampai-sampai tidak dapat terlihat oleh mata telanjang sehingga perlu mikroskop untuk dapat melihatnya. Mungkin sudah banyak orang mengenal apa itu bakteri namun sedikit orang yang tahu tentang manfaat atau peran dari bakteri. Kebanyakan orang hanya tahu bahwa bakteri itu merugikan dan menyebabkan penyakit, karena setiap orang pasti pernah mengalami sakit dan kebanyakan penyakit timbul akibat terinfeksi bakteri. Tapi, tahukah anda bahwa bakteri tidak selalu memberikan kerugian, tetapi bakteri juga cukup banyak yang memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan seperti dalam bidang industri pangan, kesehatan, pertanian dan sebagainya. Namun kali ini saya hanya akan menjelaskan peran menguntungkan dari suatu species bakteri baik yaitu Lactobacillus acidophilus.
Pasti sering mendengarkan bakteri Lactobacillus? Ya, bakteri dalam genus ini memang sering dipakai dalam industry pangan untuk proses fermentasi. Makanan, minuman cukup banyak yang dapat difermentasikan oleh bakteri ini seperti yakult, yoghurt, terasi, keju, mentega, produk olahan daging, ikan serta susu. Bakteri baik ini dapat meningkatkan kualitas makanan dan menaikkan cita rasanya pula. Secara umum, hasil dari fermentasi bakteri ini bernilai gizi tinggi apabila dikonsumsi. Sehingga produksi makanan-minuman fermentasi banyak sekali penikmatnya.
Bakteri spesies Lactobacillus acidophilus sendiri merupakan bakteri baik yang dapat ditemukan secara alami di dalam tubuh, biasanya berada pada usus, mulut atau alat kelamin perempuan. Bakteri ini jelas sangat bermanfaat bagi kesehatan manusia karena tidak menyebabkan penyakit, melainkan meningkatkan kekebalan tubuh dengan dihasilkannya zat-zat penting seperti vitamin K dan enzim laktase yang dapat memecah laktosa (gula pada susu).
Bakteri baik ini juga merupakan salahsatu probiotik yang popular di masyarakat dunia. Ketika dikonsumsi, seperti kebanyakan probiotik lainnya, Lactobacillus acidophilus dapat membantu penyerapan nutrien pada system pencernaan dan menjaga keseimbangan jumlah bakteri baik dalam tubuh sehingga kesehatan terpenuhi. Bakteri ini juga dapat membantu mencegah penyakit seperti diare, intoleransi laktosa, eksema, asma, infeksi vagina dan irritable bowel syndrome.
Lalu, dimana kita dapat memperoleh probiotik lactobacillus acidophilus ini? Jawabannya adalah pada Greek Yoghurt. Selain itu juga dapat ditemukan pada makanan-makanan hasil fermentasi semacam kefir, acar dan fermentasi produk kedelai. Namun, ternyata probiotik lactobacillus acidophilus kini dapat dikemas menjadi suplemen dalam bentuk cair, tablet atau bubuk.
Bagi penderita intoleransi laktosa, makan yoghurt sering direkomendasikan, ini karena pada yoghurt memiliki laktosa yang lebih sedikit dibandingkan pada susu atau produk olahan susu lainnya. Peran bakteri tersebutlah yang dapat membantu cerna laktosa tersebut lebih dahulu sehingga oleh memudahkan pencernaan.
Penelitian-penelitian ilmiah tentang efek dari probiotik masih jarang. Tetapi telah ada bukti yang menunjukkan bahwa probiotik dapat mencegah diare dan eksema. Secara umum, probiotik dinyatakan aman namun memang efek samping yang timbul biasanya adalah kelebihan gas pada pencernaan. Di sisi lain pula Lactobacillus acidophilus dapat membahayakan untuk orang-orang yang memiliki kerusakan pada ususnya atau memiliki sistem imun yang lemah. Probiotik juga dapat menimbulkan efek lainnya pada orang-orang dengan keadaan medikasi tertentu, maka perlu konsultasi lebih dulu pada dokter sebelum konsumsi untuk jangka lama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar